kharakter Musik Raggae

Drum dan perkusi lainnya

Sebuah drum kit standar umumnya digunakan dalam reggae, tapi snare drum sering disetel sangat tinggi untuk memberikan timbales suara-jenis. Beberapa drumer reggae menggunakan timbale tambahan atau disetel tinggi snare untuk mendapatkan suara ini. Cross-tongkat teknik pada snare drum yang umum digunakan, dan drum tom-tom sering dimasukkan ke dalam genderang itu sendiri.
Robbie Shakespeare

Reggae drumbeats jatuh ke dalam tiga kategori utama: Satu tetes , Rocker dan Steppers. Dengan drop Satu, penekanan sepenuhnya pada ketukan ketiga bar (biasanya pada snare, atau sebagai pinggiran tembakan dikombinasikan dengan bass drum). Mengalahkan satu benar-benar kosong, yang tidak biasa dalam musik populer. Ada beberapa kontroversi tentang apakah reggae harus dihitung sehingga mengalahkan ini jatuh pada tiga, atau apakah itu harus dihitung setengah lebih cepat, sehingga jatuh pada dua dan empat. Leroy "Horsemouth" Wallace menyebut mengalahkan "dua-empat kombinasi". [ kutipan diperlukan ] Banyak kredit Carlton Barrett dari The Wailers sebagai pencipta gaya ini [. rujukan? ] Sebuah contoh yang dimainkan oleh Barrett dapat didengar dalam Bob Marley dan Wailers lagu "One Drop". Barrett sering digunakan yang tidak biasa triplet lintas ritme pada hi-hat , yang dapat didengar pada banyak rekaman oleh Bob Marley dan The Wailers, seperti "Running Away" pada Kaya album.
Sly Dunbar

Penekanan pada mengalahkan tiga di semua drumbeats reggae, tetapi dengan mengalahkan Rockers, penekanannya juga pada mengalahkan satu (biasanya pada bass drum). Mengalahkan ini dirintis oleh Sly dan Robbie , yang kemudian membantu menciptakan "Gosokkan-a-Dub" suara yang sangat dipengaruhi dancehall. Contoh prototipikal gaya ditemukan di Sly Dunbar 's drum pada "Right Time" oleh Diamonds Perkasa. Mengalahkan Rockers tidak selalu mudah, dan berbagai syncopations sering disertakan. Sebuah contoh dari ini adalah Uhuru Hitam lagu "Sponji Reggae."

Dalam Steppers, bass drum memainkan empat ketukan padat ke bar, memberikan mengalahkan drive terus-menerus. Contohnya adalah "Keluaran" oleh Bob Marley dan The Wailers. Nama lain yang umum untuk mengalahkan Steppers adalah "empat di lantai." Pembakaran Tombak 's 1975 lagu "Merah, Emas, dan Green" (dengan Leroy Wallace pada drum) adalah salah satu contoh awal. Mengalahkan Steppers diadopsi (di tempo lebih tinggi) oleh beberapa 2 Tone ska band kebangkitan akhir 1970-an dan awal 1980-an.

Karakteristik yang tidak biasa dari reggae drum adalah bahwa drum mengisi sering tidak diakhiri dengan simbal klimaks. Berbagai instrumentasi perkusi lainnya digunakan dalam reggae. Bongos sering digunakan untuk bermain bebas, improvisasi pola, dengan penggunaan berat Afrika-gaya cross-irama . Cowbells, kastanyet dan pelopor cenderung memiliki peran lebih pasti dan pola yang ditetapkan.
[ sunting ] Bass
Aston Barret

Para gitar bass sering memainkan peran dominan dalam reggae, dan drum dan bass sering disebut Riddim (irama). Beberapa penyanyi reggae telah merilis lagu yang berbeda direkam selama irama yang sama. Peran sentral dari bass bisa sangat didengar dalam musik dub - yang memberikan peran yang lebih besar untuk garis drum dan bass, mengurangi vokal dan instrumen lainnya untuk peran perifer. Suara bass di reggae tebal dan berat, dan menyamakan kedudukan sehingga frekuensi atas dihapus dan frekuensi yang lebih rendah ditekankan. Garis bass sering dua-bar yang sederhana riff yang berpusat pada catatan yang tebal dan terberat.
Guitars

Para gitar di reggae biasanya memainkan akord pada ketukan, dua dan empat tokoh musik yang dikenal sebagai pelacur atau 'Bang'. Memiliki sangat basah, suara memotong pendek dan gatal, hampir seperti alat musik perkusi. Kadang-kadang memotong ganda digunakan ketika gitar masih memainkan ketukan off, tapi juga memainkan ketukan 8 berikut di up-stroke. Contohnya adalah intro untuk " Stir It Up "oleh The Wailers. Artis dan produser Harriot Derrick berkata, "Apa yang terjadi adalah hal musik itu nyata luas, tetapi hanya di kalangan semacam orang tertentu. Itu selalu merupakan hal yang ke kota, tapi lebih dari sekedar mendengar musik. Peralatan itu begitu kuat dan getaran yang begitu kuat sehingga kita merasa itu. " ]
Keyboard
Al Anderson

Dari akhir 1960-an hingga awal 1980-an, piano umumnya digunakan dalam reggae untuk menggandakan pelacur ritme gitar itu, memainkan akord dalam staccato gaya untuk menambah tubuh, dan bermain ekstra mengalahkan sesekali, berjalan dan riff. Bagian piano banyak diambil alih oleh synthesizer selama tahun 1980, meskipun synthesizer telah digunakan dalam peran perifer sejak tahun 1970 untuk bermain melodi insidental dan countermelodies. Band-band yang lebih besar mungkin termasuk baik sebagai keyboardis tambahan, untuk menutup atau mengganti klakson dan melodi baris, atau kibor utama mengisi peran-peran ini pada dua atau lebih keyboard.

Shuffle reggae-organ unik untuk reggae. Biasanya, Hammond organ -gaya suara digunakan untuk memainkan akord dengan nuansa berombak. Ini dikenal sebagai gelembung. Ada pengaturan drawbar spesifik digunakan pada konsol Hammond untuk mendapatkan suara yang benar. Ini mungkin irama reggae keyboard yang paling sulit. Beats 8 yang dimainkan dengan pola ruang-kiri-kanan-kiri-space-kiri-kanan-kiri, di mana ruang mewakili downbeats tidak bermain-yang kiri-kanan-kiri jatuh pada ee-dan-a.
[ sunting ] Horn

Bagian tanduk sering digunakan dalam reggae, sering bermain perkenalan dan kontra-melodi. Instrumen termasuk dalam bagian tanduk reggae khas termasuk saksofon, terompet atau trombone. Dalam masa yang lebih baru, tanduk yang nyata kadang-kadang diganti dalam reggae oleh synthesizer atau sampel direkam. Bagian tanduk sering diatur sekitar tanduk pertama, memainkan melodi melodi sederhana atau counter. Tanduk pertama biasanya disertai dengan tanduk kedua memainkan frase melodi yang sama dalam unision, satu oktaf lebih tinggi. Tanduk ketiga biasanya memainkan melodi satu oktaf dan seperlima lebih tinggi dari tanduk pertama. Tanduk umumnya dimainkan cukup lirih, biasanya menghasilkan suara menenangkan. Namun, terkadang punchier, frase keras yang dimainkan untuk suara lebih up-tempo dan agresif.

Vokal dalam reggae kurang dari ciri khas dari genre daripada instrumentasi dan irama, karena hampir setiap lagu dapat dilakukan dalam gaya reggae. Namun, sangat umum bagi reggae yang akan dinyanyikan dalam logat Jamaika , Inggris Jamaika , dan Iyaric dialek. Vokal harmoni bagian sering digunakan, baik di seluruh melodi (seperti band-band seperti Diamonds Perkasa ), atau sebagai tandingan ke garis vokal utama (seperti dengan kelompok dukungan I-Threes ). The British Band reggae Baja Pulse digunakan vokal latar sangat kompleks. Sebuah aspek yang tidak biasa bernyanyi reggae adalah bahwa banyak penyanyi menggunakan tremolo (osilasi volume) daripada vibrato (osilasi pitch). Eksponen Terkemuka dari teknik ini termasuk Dennis Brown dan Horace Andy . Para bersulang gaya vokal yang unik untuk reggae, berasal ketika DJ improvisasi bersama untuk menjuluki trek, dan umumnya dianggap menjadi pelopor untuk rap . Ini berbeda dari rap terutama dalam hal itu umumnya melodi, sementara rap umumnya lebih bentuk melodi diucapkan tanpa konten.
Lyrical tema

Reggae terkenal karena tradisi kritik sosial dalam lirik, meskipun banyak lagu-lagu reggae mendiskusikan lebih ringan, mata pelajaran yang lebih pribadi, seperti cinta dan bersosialisasi. Banyak band-band reggae awal ditutupi Motown atau Atlantik jiwa dan funk lagu. Beberapa lirik reggae upaya untuk meningkatkan kesadaran politik dari para penonton, seperti dengan mengkritik materialisme , atau dengan memberi informasi pendengar tentang subyek kontroversial seperti Apartheid . Banyak lagu-lagu reggae mempromosikan penggunaan ganja (juga dikenal sebagai ramuan, ganja, atau sensimilia), dianggap sebagai sakramen dalam gerakan Rastafari . Ada banyak seniman yang memanfaatkan tema-tema keagamaan dalam musik mereka - apakah itu membahas topik agama tertentu, atau hanya memberikan pujian kepada Allah ( Jah ). Umum lainnya sosio-politik topik dalam lagu-lagu reggae termasuk nasionalisme kulit hitam , anti-rasisme , anti- kolonialisme , anti-kapitalisme dan kritik terhadap sistem politik dan "Babel" .
Kritik lirik dancehall dan ragga
Lihat juga: Hentikan Pembunuhan Musik .

Beberapa seniman dancehall dan ragga telah dikritik karena homofobia termasuk ancaman kekerasan. [16] Buju Banton 's lagu "Boom Bye-Bye" menyatakan bahwa kaum gay "haffi mati". Dancehall seniman penting lain yang telah dituduh homofobia termasuk Elephant Man , Bounty Killer dan Beenie Man . Kontroversi seputar anti-gay lirik telah menyebabkan pembatalan tur Inggris oleh Beenie Man dan Sizzla. Toronto, Kanada juga telah melihat pembatalan konser karena artis seperti Manusia Gajah dan Sizzla menolak untuk menyesuaikan diri dengan tekanan sensor yang sama.
Setelah lobi dari Hentikan Pembunuhan Musik koalisi, industri musik dancehall setuju pada tahun 2005 untuk berhenti melepaskan lagu-lagu yang mempromosikan kebencian dan kekerasan terhadap orang gay. Pada Juni 2007, Beenie Man, Sizzla dan Capleton mendaftar untuk reggae yang UU pengasih, dalam kesepakatan yang ditengahi dengan promotor dancehall atas dan aktivis Pembunuhan Stop the Music. Mereka meninggalkan homofobia dan sepakat untuk "tidak membuat pernyataan atau melakukan lagu yang menghasut kebencian atau kekerasan terhadap siapa pun dari masyarakat apapun". Lima seniman yang ditargetkan oleh kampanye anti-homofobia tidak mendaftar untuk bertindak, termasuk Elephant Man, TOK , Bounty Killa, Vybz Kartel dan Buju Banton.